Teknologi dan komunikasi dewasa ini
telah berkembang dengan cepat dan selaras dengan perkembangan karakteristik
masyarakat modern yang memiliki mobilitas tinggi, mencari layanan yang
fleksibel, serba mudah, dan mengejar efisiensi di segala bidang, sehingga
kebutuhan akan informasi dan komunikasi pun meningkat.
Untuk mendukung kinerja sebuah
perusahaan dan kebutuhan akan penggunaan alat-alat kantor seperti printer dan
ploter secara bersama maka sangat dibutuhkan suatu konektifitas jaringan yang
menghubungkan terminal-terminal antar komputer satu dengan yang lain dengan
komunikasi se-efisien mungkin. Jaringan tersebut dikenal dengan Local Area
Network (LAN) yang biasa memakai kabel atau fiber optik sebagai media
transmisinya.
II.
Identifikasi
Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dapat
di identifikasikan masalah yang ada sebagai berikut :
1. Bagaimana
merancang dan membuat jaringan lokal di sebuah perusahaan.
2. Bagaimana
merancang topologi jaringan tersebut.
3. Bagaimana
cara untuk mensharing data, internet dan printer antara komputer satu dengan
komputer lainnya.
III.
Batasan
Masalah
Dalam penulisan proposal ini maka kami
membatasi pembahasan masalah yang ada yaitu:
1. Perancangan
jaringan dengan menggunakan metode jaringan Local Area Network (LAN).
2. Perancangan
dan pembuatan jaringan dengan memilih topologi yang tepat.
3. Memprogram
komputer agar dapat digunakan untuk sharing data, internet dan printer.
IV.
Rumusan
Masalah
Sesuai dengan batasan masalah diatas,
maka permasalahan dalam proposal ini dapat dirumuskan yaitu “Bagaimana
merancang dan membuat jaringan lokal untuk mempermudah dalam melakukan sharing
data dengan menggunakan jenis perancangan jaringan Local Area Network (LAN)
menggunakan topologi tree”.
V.
Tujuan
Tujuan
dari perancangan dan pembuatan jaringan di PT Maju Djaya:
1. Pengolahan
data serta pengamanan data untuk mengakses data yang lebih berkualitas.
2. Membantu
dalam mempersiapkan semua unit komputer baik secara software maupun hardware
serta dapat terhubung dengan jaringan komputer local area network (LAN).
3. Mempercepat
proses pencarian (Search) dan berbagi data (Sharing).
4. Meningkatkan
kinerja dalam segala kegiatan yang dilakukan di perusahaan tersebut.
5. Mempermudah
komunikasi dalam perusahaan.
VI.
Hardware
dan Software yang Digunakan
A. Hardware
Perangkat
Jaringan :
No
|
Nama
Bahan
|
Satuan
|
Jumlah
|
Harga
|
1
|
Konektor
RJ45
|
Buah
|
50
|
Rp 125.000
|
2
|
Kabel
UTP
|
Meter
|
250
|
Rp 1.750.000
|
3
|
Switch
HUB D-LINK 24 Port
|
Buah
|
1
|
Rp 435.000
|
5
|
Modem
ADSL
|
Buah
|
1
|
RP 120.000
|
6
|
Paralon
|
Meter
|
200
|
Rp 5.000.000
|
Jumlah
Harga
|
Rp 7.430.000
|
1 buah PC IBM System
X3100M4-B2A dengan spesifikasi :Spesifikasi Server :
·
Platform : Single CPU Tower Server
·
Processor Type : Intel Xeon
Processor
·
1 Processor Onboard : Intel® Xeon® Processor E3-1220V2 4C
(Quad Core), 8M Cache, 3.10 GHz
·
Standard Memory : 4GB (1x 4GB)
PC3-10600 1333Mhz ECC DDR3 SDRAM
·
Video Type : VGA
SVGA 8MB SDRAM integrated in BMC on system board
·
1 Controller :
ServeRAID-C100 : RAID-0, -1, -10, -5, -6
·
1 Hard Drive : Optional
·
1 Optical Drive :
DVD-ROM
·
Standard Bays : 3.5" simple swap 4 Serial ATA (SATA) or
2.5" hot-swap 8 SAS/SATA
·
Interface Provided :
6x USB, 1x Video
·
Slot Provided : 4 PCIe slots (x16, x8, x4, x1)
·
Networking : Integrated Two Gigabit Ethernet (10/100/1000
Mbps) ports
·
Chassis Form Factor : Tower Chassis
·
Power Supply Type : 350w
·
Keyboard Type :
Optional
·
Input Device Type : Optional
·
Monitor : Optional
·
System Management : IMM2 with optional upgrade key to Remote
presence
·
O/S Provided : Pre-sales Request Available
·
Validated System : supported
Microsoft® Windows® Server 2008 R2, RedHat Enterprise Linux®, SUSE Linux
Enterprise Server
·
Dimensions (W x H x D) : 8.5 x 17.25 x 21.25 inches
·
Weight 33 to 40 pounds
(15 to 18kg)
·
Standard Warranty : 3-Years Warranty by
IBM Indonesia (3-Years Next Bussiness Day Parts Replacement, 3-Years Labor,
3-Years Onsite Support) Perangkat PC
·
Harga Server : Rp 12.000.000
Spesifikasi Client :
1 buah PC Client dengan
spesifikasi :
·
Prosesor Intel P4 (2.4 Ghz) TRAY
·
Mainboard ASUS/Gigabyte/ECS
·
Memory DDR2 V-gen 1 Gb
·
Harddisk 80 Gb Seagate/Maxtor/Samsung
SATA/IDE
·
Keyboard + Mouse Advance
·
Casing ATX E-Cas
·
LCD Monitor LG Wide Screen 17″
Harga satuan Client : Rp 2.400.000
Harga 20 PC client : Rp 48.000.000
Harga Client + server : Rp 60.000.000
B. Software
1. Sistem
Operasi Linux (Ubuntu)
2. Driver
3. Protokol
Jaringan
Harga Software : Rp 1.000.000
VII.
Anggaran
Biaya
A. Sumber Dana
Kegiatan
ini diperoleh dari anggaran Universitas : Rp
68.430.000
Total
dana :
Rp 68.430.000
B. Pengeluaran
Pembuatan
perangkat jaringan : Rp 7.430.000
Harga
server client + server : Rp
60.000.000
Harga
software :
Rp 1.000.000
Total :
Rp 67.430.000
VIII. Perencanaan
Keterangan :
1. Pada tanggal 1 Maret 2013,
Rapat perancanaan yaitu, menentukan pekerja, audit alat dan bahan, dan
menentukan efisien biaya.
2. Pada tanggal
4 - 7 Maret 2013, Penataan ruangan
yaitu, membersihkan ruangan menentukan letak posisi
meja, dan kabel LAN.
3. Pada tanggal 8
- 9 Maret 2014, Instalasi jaringan
yaitu, penginstalan komputer, menyetting komputer server
dengan client.
Berikut ini adalah skema
jaringan yang telah dirancang dalam satu ruangan.
Keterangan:
Dalam skema
jaringan diatas PC Client memakai PC sebanyak 20 unit ditambah 1 unit PC
untuk server, dengan 1 buah modem dan 1 buah switch.
IX. Setting
Jaringan
Protocol yang digunakan untuk jaringan
ini adalah protocol TCP/IP, dengan asumsi penetuan IP adressnya sebagai
berikut:
Kelas C
Subnetmask : 255.255.255.224
IP config server : 192.168.3.10 / 27
Bineri :
11111111.11111111.11111111.11100000
Jumlah network : 2x =23=8
Jumlah host : 2x-2=25-2=30
Block :
256-x=256-224=32
Server
|
Range IP
|
Broadcast
|
Pengguna
|
192.168.3.10
|
192.168.3.11 -192.168.3.15
|
192.168.3.31
|
1-5 PC Client
|
192.168.3.16 -192.168.3.20
|
6-10 PC Client
|
||
192.168.3.20 -192.168.3.25
|
11-15 PC Client
|
||
192.168.3.26 -192.168.3.30
|
16-20 PC Client
|
Topologi
yang Digunakan
Dalam
membuat jaringan ini topologi yang digunakan adalah topologi tree (pohon).
Alasan digunakannya topologi tree sebab dapat membentuk suatu kelompok yang
dibutuhkan setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk
kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain
dibentuk untuk terminal penjualan.
Teknologi
Pengamanan Jaringan
Untuk
teknologi pengamanan jaringan ini biasanya masing-masing client dibatasi untuk
mengakses sesuatu yang sifatnya rahasia yang apabila sesuatu tersebut tersebar
dapat membuat masalah yang besar dan dapat merugikan banyak orang. Oleh karena
itu untuk mencegah terjadinya hal tersebut maka digunakan lah password atau
menerapkan Virtual Privat Network (VPN) dan dapat juga dengan meng-enkripsi
data agar tidak sembarangan orang dapat mengaksesnya.
Kelebihan
dan Kekurangan dari Arsitekur yang dibuat:
Topologi
tree (pohon) adalah pengembangan atau generalisasi topologi bus. Media
transmisi merupakan satu kabel yang bercabang namun loop tidak tertutup.
Kelebihan
topologi tree :
·
Memungkinkan untuk memiliki jaringan
point to point.
· Mengatasi keterbatasan pada topologi
star, yang memiliki keterbatasan pada titik koneksi hub.
·
Topologi tree membagi seluruh jaringan
menjadi bagian yang lebih mudah diatur.
·
Perangkat terhubung pada pusat
pengendali /HUB.
·
Tetapi HUB dibagi menjadi dua,central
HUB,dan secondary HUB.
·
Topologi tree ini memiliki keunggulan
lebih mampu menjangkau jarak yang lebih jauh dengan mengaktifkan fungsi
Repeater yang dimiliki oleh HUB.
·
Dapat terbentuknya suatu kelompok yang
dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk
kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain
dibentuk untuk terminal penjualan.
Kekurangan
topologi tree :
·
Karena bercabang maka diperlukan cara
untuk menunjukkan kemana data dikirim, atau kepada siapa transmisi data
ditujukan.
·
Perlu suatu mekanisme untuk mengatur
transmisi dari terminal-terminal dalam jaringan.
·
Kabel yang digunakan menjadi lebih
banyak sehingga diperlukan perencanaan yang matang dalam pengaturannya,
termasuk di dalamnya adalah tata letak ruangan.
·
HUB menjadi elemen kritis.
X. Resiko
Ada banyak jenis masalah atau resiko jaringan yang dapat menyebabkan gangguan pada sebuah komputer, gangguan jaringan local, sampai gangguan pada koneksi jaringan global. Berikut adalah masalah atau resiko yang sering terjadi dari penggunaan jaringan namun kami memberi solusi untuk paling tidak mengatasi dari masalah tersebut.
Ada banyak jenis masalah atau resiko jaringan yang dapat menyebabkan gangguan pada sebuah komputer, gangguan jaringan local, sampai gangguan pada koneksi jaringan global. Berikut adalah masalah atau resiko yang sering terjadi dari penggunaan jaringan namun kami memberi solusi untuk paling tidak mengatasi dari masalah tersebut.
1. Masalah
jaringan karena kegagalan pada Kabel dan
Konektor jaringan.
Yang ini merupakan masalah jaringan yang umum kita temui akibat putusnya kabel
jaringan yang bisa mempengaruhi kinerja sebuah komputer dalam jaringan karena
putusnya kabel patch anda karena digigit tikus; masalah jaringan yang berdampak
pada satu blok gedung karena putusnya kabel antar switch (uplink
cable); atau bahkan berdampak pada sebagian besar komputer dalam jaringan lan
anda karena kegagalan backbone cable.
Kabel dan konektor merupakan media penghubung antara
komputer dengan komputer lain atau dengan peralatan lain yang digunakan untuk
membentuk jaringan. Dalam pembuatan jaringan kami disini menggunakan jenis
Kabel UTP dengan konektor UTP RJ45. Gangguan atau kerusakan pada kabel jenis
ini adalah konektor yang tidak terpasang dengan baik (longgar), susunan
pengkabelan yang salah dan kabel putus. Indikasi yang dapat dilihat
adalah lampu indikator yang tidak hidup pada kartu jaringan atau pada
Hub/switch. Jaringan menggunakan kabel UTP kesalahan yang muncul relatif
sedikit, karena jaringan terpasang menggunakan topologi star, workstation
terpasang secara paralel dengan menggunakan swicth/hub. Sehingga yang terjadi
gangguan hanya pada workstation yang kabelnya mengalami gangguan saja
Jika terjadi kerusakan pada kabel dan konektor jaringan yang disebabkan oleh suatu hal,
solusinya kita lihat dahulu apakah kabel yang kita gunakan itu benar-benar
tidak biasa digunakan lagi atau masih bisa, jika tidak kita perlu menggantinya
dengan kabel dan konektor yang baru.atau jika yang rusak itu hanya pada
konektornya namun kabelnya masih dapat digunakan kita hanya perlu memgganti
konektornya saja.
2. Gangguan atau Kerusakan pada Hub/switch
Hub/switch merupakan terminal atau pembagi signal data bagi
kartu jaringan (Network Card). Jika Hub mengalami kerusakan berarti seluruh
jaringan juga tidak dapat berfungsi untuk berkomunikasi antar workstation atau
komputer workstation dengan server. Apabila terjadi kerusakan pada Hub dapat
dilihat pada lampu indikator power dan lampu indikator untuk masing masing
workstation. Apabila lampu indikator power Hub/switch mati berarti kemungkinan
besar Hub tersebut rusak. Jika ada lampu indikator workstation yang tidak
menyala menyatakan bahwa komputer workstation sedang tidak aktif (tidak hidup)
atau ada gangguan pada komputer workstation tersebut.
Jika terjadi kerusakan pada HUB maka pertama kita harus
mengecek apakah HUB yang kita gunakan memang sudah rusak atau hanya mengalami
gangguan saja,namun jika HUB yang kita gunakan memang benar-benar pasitif rusak
maka kita perlu menggantinya dengan HUB yang baru atau dapat diperbaiki
ditempat service khusus.namun saran kami lebih baik mengganti dengan yang baru
selain kwalitasnya yang lebih bagus biasanya biaya memperbaiki hampir sama
dengan biaya membeli baru.
3. Masalah jaringan karena Ledakan Virus
Jenis ini juga merupakan masalah jaringan yang bukan karena kegagalan
infrastruktur jaringan fisik, akan tetapi system jaringan anda akan kebanjiran
traffic dari pengaruh virus yang menyerang system server dan menulari ke semua
komputer dalam jaringan anda. Kinerja dari system jaringan anda akan menjadi
sangat pelan sekali bahkan boleh dibilang ambruk. Apa yang bisa anda lakukan
dengan serangan virus ini adalah menerapkan best practice security policy,
pertahanan system anda harus kebal sekali.
4. Masalah Koneksi Lambat
Penyebab : Banyaknya PC yang disharing. Aktifitas
Client-client PC yang Download atau Upload Malware (Virus, Trojan, Spyware)
yang menghabiskan Bandwidth anda Kondisi PC yang Memang Lambat
Solusi : Gunakan Bandwidth management Gunakan antivirus atau
anti Spyware
5. Masalah Eksternal
Masalah eksternal
merupakn masalah yang tidak bisa diprediksi seperti hujan disertai petir yang
menyambar sehingga membuat koneksi terganggu atau membuat lambat. Jaringan
komputer yang terdiri dari Router, Server, Modem, PC dan Laptop sangat rawan
terkena induksi petir, baik yang datang melalui sisi power / listrik maupun
melalui sisi data. Umumnya perangkat IT ini sangat sensitif apabila terjadi
lonjakan arus / tegangan. Banyak sekali perusahaan / instansi yang tidak
menyadari mengenai bahayanya apabila perangkat IT ini tidak memiliki proteksi
terhadap petir.
Instalasi Penangkal
Petir
Pada umumnya Penangkal
petir dan Grounding yang tidak sempurna akan membahayakan peralatan jaringan
komputer. Wireless outdoor yang terpasang yang tidak disertai penangkal petir
dan grounding yang sempurna dapat menyebabkan petir merusak server pusat data.
Jadi segera periksa dan selamatkan server anda! Bila Penangkal Petir dan Grounding tersebut
tidak bekerja dengan baik, sebaiknya dilakukan ulanginstalasi penangkal petir
tersebut sampai menghasilakn nilai ohm yang semestinya. NilaiPenangkal Petir
dan Grounding tersebut harus mencapai maksimal dibawah 2 Ohm. Proteksi petir
untuk jaringan komputer sangat diperlukan untuk melindungi sistem jaringan
komputer berupa hardware atau software karena adanya induksi petir.
XI.
Pengujian
· Memastikan apakah semua komputer sudah
saling terhubung dengan cara ping ke seluruh komputer.
·
Mencoba untuk melakukan share data antar
computer
XII.
Penutup
Demikian
proposal ini kami buat, semoga proposal ini bermanfaat untuk menambah kinerja
suatu kuliah. Kami sadari bahwa dalam pembuatan proposal ini masih terdapat
kekurangan, oleh karena itu penulis membutuhkan kritik dan saran yang membangun
guna hasil yang baik di kedepannya.
XIII.
Lembar
Pengesahan
Ketua
Pelaksana Wakil Pelaksana
Andy
Friandani Catur
Joko Wijanarko Mindiar
Menyetujui
Hanum
Putri Permatasari
No comments:
Post a Comment